Dukung Pencegahan KDRT, Aktifis Katholik Jakarta Gelar Seminar

Dukung Pencegahan KDRT, Aktifis Katholik Jakarta Gelar Seminar

Jakarta, Lintaspenjuru.com – Kegiatan seminar yang digelar oleh aktifis gereja katholik Jakarta berjalan dengan baik. Pembicara seminar kali ini Romo Thomas Ulun Ismoyo dalam pemaparannya ia menekankan pada komitmen keluarga agar dapat mengutamakan dan mengedepankan intisari kehidupan. Kita berkeluarga ini demi kebahagiaan bersama sehingga harus mengurangi konflik terhadap hal-hal yang menghalangi terwujudnya hal tersebut seperti KDRT.

Pembicara kedua yaitu Theresia Sri Endras Iswarini menjelaskan pemahaman bahwa KDRT merupakan kejahatan.

Bacaan Lainnya

“Jadi jika kita berpikir bahwa KDRT merupakan urusan masing-masing itu adalah salah, ini merupakan urusan negara yang ada hukumnya dan kita merupakan bagiannya,” terang Rini yang terkenal kritis dan anti kekerasan pada kaum perempuan.

Pasangan suami istri, Fredy dan Debbie yang merupakan dari gerakan Marriage Encounter yang menjadi tamu pada seminar mengajak para peserta dapat mengikuti kegiatan Marriage Encounter agar dapat turut mencegah KDRT dan dapat membangun keluarga yang harmonis dan beriman. Ia menjelaskan bahwa setelah mengikuti kegiatan Marriage Encounter hubungan baik rumah tangga dapat menjadi terasa lebih baik.

Ketua panitia Soegiharto Santoso juga menerangkan dasar pemikiran pelaksanaan seminar kali ini. Maraknya KDRT di ruang lingkup keluarga menjadi acuan keuskupan Agung Jakarta melalui prakarsa Seksi Keadilan Perdamaian dan Lingkungan Hidup Paroki Bojing Indah Gereja Santo Thomas Rasul dalam menggelar seminar tentang hukum ini.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *